Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

ASTRONOMI, ASTROFISIKA DAN ASTROLOGI


Dalam penggunaan bahasa mungkin kita sebagai warga indonesia sering melakukan penyebutan atau pengucapan yang banyak salahnya, maka dari itu dalam bahasa jawa (java) ada pembahasan sub-bab tersendiri untuk masalah ini yaitu yang biasanya disebut sebagai “Salah Kaprah”. Disini saya akan membahas sedikit atau berbagi ilmu istilahnya tentang penyalah artian tentang pengguna’an kata astrologi, astronomi dan astrofisika, dimana banyak orang fisika atau orang yang mempelajari tentang perbintangan yang menganggap ketiga kata tersebut merupakan sebuah sinonim, melainkan memiliki arti yang berbeda. Pertama – tama saya akan membahas perbeda’an antara astronomi dengan astrofisika dan selanjutkan astrologi.

1. Astronomi dengan Astrofisika

Astronomi yaitu berasal dari bahasa yunani yang merupakan hukum literatur mengenai aturan pergerakan dan asal-usul benda-benda langit atau jagad raya (yang meliputi bintang, planet, galaksi dan lain-lain).  sedangkan Astrofisika yaitu cabang ilmu dari Astronomi yang membahas tentang jagad raya yang ditinjau dari sifat fisisnya (yaitu meliputi luminositas, suhu dan komposisi unsurnya). Astronomi dan Astrofisika timbul dalam dua disiplin ilmu apa yang ingin dicapai yaitu mengetahui benda-benda lagit dan jagad raya. Oleh karena itu, seorang astrofisikawan lebih fokus untuk mempelajari proses fisika yang lebih mengarah pada pencipta’an bintang dan galaksi, dan mempelajari emisi yang ditimbulkannya serta bagaimana mereka berevolusi. Kedua ini (Astronomi dan Astrofisika) pastinya saling berkaitan tetapi sudah jelas mencoba membahas pertanyaan (rasa keingintahuan) yang berbeda.


Disamping itu, kedua bentuk ini telah menjadi suatu sinonim dalam beberapa tahun ini (yang saya amati pada temen-temen sering berbicara tentang perbintangan saat kuliyah dulu). Hal ini dapat dikaitkan dengan fakta bahwa para astronom (orang yang mempelajari astronomi) mempelajari pelatihan atau pembelajaran yang hampir sama dengan astrofisikawan (orang yang mempelajari astrofisika).

2. Astrologi 

Astrologi (merupakan dari bahasa yunani yang ber’arti studi tentang ramalan perbintangan) yaitu fakus pada yang mana pun di antara beberapa sistem pengetahuan untuk mengerti, dan menterjemahkan tentang kenyataan dan keberadaan manusiawi, berdasarkan posisi dan pergerakan relatif berbagai benda langit, terutama Matahari, Bulan, planet, dan lunar node seperti dilihat pada waktu dan tempat lahir atau lain peristiwa dipelajari. Selain itu juga astrologi juga diartikan sebagai medan yang berbeda secara keseluruhan dari penelitian bersama. Jadi astrologi biasanya disebut sebagai pseudosains (yaitu ilmu pengetahuan yang memiliki metodologi, keyakinan atau praktek akan tetapi tidak mengikuti metode ilmiah sesungguhnya yang dapat diuji).

Astrologis (seorang yang mendalami astrologi) percaya bahwa posisi relatif benda-benda lagit mampu memberikan informasi tentang karakterisasi dan masa depan  setiap individu. Walaupun astrologi tidak memiliki dasar ilmiah, akan tetapi astrologi memiliki pearan mendasar dalam pengembangan astronomi dan berbagai peristiwa sejarah sebagaimana astrologis yang pertama kali memulai mengamati langit berabad-abad yang lalu.

sebagai seorang fisikiawan, insyaAllah  saya selanjutnya akan membahas lanjutan tentang Astronomi dan Astrofisika untuk blog ini. Terima kasih atas kunjungannya.

Post a Comment for "ASTRONOMI, ASTROFISIKA DAN ASTROLOGI"