Seorang peserta didik menanam kangkung dengan teknik hidroponik di kebun sekolah. Ia memberi pupuk
Seorang peserta didik menanam kangkung dengan teknik hidroponik di kebun sekolah. Ia memberi pupuk dalam dosis besar dengan harapan agar tanamannya tumbuh cepat dan subur. Alangkah terkejutnya ia tatkala melihat kangkungnya lemas dan beberapa tanaman ada yang mulai mati. Berdasarkan hasil konsultasi dengan ahli pertanian, ternyata ada kesalahan pemberian dosis pupuk. Mengapa kangkung tersebut menjadi lemas setelah beberapa hari?
Jawab:
Kangkung menjadi lemas/mati karena larutan yang digunakan dalam hidroponiknya bersifat hipertonik. Jika sel tumbuhan ditanamkan di dalam larutan hipertonik, maka air akan ke luar dari sel tumbuhan.
Hal tersebut mengakibatkan sel tumbuhan akan mengalami plasmolisis karena kekurangan cairan yang akan menyebabkan kematian tumbuhan.
++++++++++++++++++++++++++
Semoga Bermanfaat dan Berkah
Jangan Lupa Belajar Terus
Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga
Post a Comment for "Seorang peserta didik menanam kangkung dengan teknik hidroponik di kebun sekolah. Ia memberi pupuk"