Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Arus Bolak-balik Berbeda dengan arus searah, maka arus bolak-balik adalah arus yang arahnya

Perhatikan artikel berikut!

Arus Bolak-balik

Berbeda dengan arus searah, maka arus bolak-balik adalah arus yang arahnya dinamis dan berubah- ubah secara bergantian. Mengutip dari Modul Pembelajaran SMA Fisika (2020) yang disusun oleh Herry Setiawan menjelaskan jika suatu saat arah arus ke kanan, kemudian berubah menjadi ke kiri, kemudian ke kanan, ke kiri, dan seterusnya. Arus bolak-balik dalam fisika adalah arus yang tandanya bergantian positif dan negatif atau arahnya selalu bergantian. Osilasi arus bolak-balik akan sulit dilihat dengan amperemeter atau voltmeter, terkhusus arus bolak-balik yang memiliki frekuensi tinggi. Dikarenakan arahnya berubah secara periodik, jarum atau angka yang ditunjukkan oleh alat tersebut borosilasi secara cepat. Jika frekuensi cukup besar, maka mata tidak sanggup untuk mengikuti perubahan. Mata seolah-olah melihat jarum tidak bergerak atau angka yang ditunjukkan nol. Untuk melihat osilasi arus bolak-balik, Anda dapat menggunakan osiloskop. Osiloskop dapat menampilkan gambar tegangan yang berosilasi hingga frekuensi beberapa megahertz.

Pola tersebut tampak diam di layar osiloskop. Dengan adanya gambar tersebut maka kita dapat menentukan frekuensi tegangan maupun amplitudonya. Arus sinusoidal adalah arus bolak-balik yang bentuknya paling sederhana. Artinya, arus yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tenaga air, batu bara, angin, dan nuklir adalah contoh dari arus bolak-balik sinusoidal. Beberapa sumber tenaga di atas perlu menggunakan turbin yang memutar kumparan dalam medan magnet tetap.


1. Berdasarkan informasi tersebut, karakteristik arus bolak-balik yang tepat adalah…. (Jawaban lebih dari satu)

   A. arahnya selalu berubah-ubah secara periodik

   B. frekuensinya dapat diukur dengan amperemeter

   C. amplitudonya dapat dilihat dengan osiloskop 

   D. bentuk gelombangnya selalu sinusoidal

   E. digunakan dalam baterai dan lampu senter

Pembahasan:

Faktor B tidak tepat karena amperemeter hanya dapat mengukur arus searah.

Faktor D tidak selalu benar karena bentuk gelombang AC bisa beragam, meskipun sinusoidal adalah bentuk yang paling umum.

Faktor E tidak tepat karena AC tidak digunakan dalam baterai dan lampu senter yang umumnya menggunakan arus searah.

Jawaban: A dan C


2. Mengapa osiloskop digunakan untuk melihat osilasi arus bolak-balik (AC), dan bagaimana informasi tentang frekuensi dan amplitudo AC dapat diperoleh dari gambar yang ditampilkan pada layar osiloskop? 

Jawab:

Osiloskop adalah alat yang tepat untuk mengamati osilasi AC karena kemampuannya menampilkan gambar tegangan yang berosilasi dan bekerja pada frekuensi tinggi. Informasi tentang frekuensi dan amplitudo AC dapat diperoleh dari gambar yang ditampilkan pada layar osiloskop dengan cara yang dijelaskan di atas.

++++++++++++++++++++++++++

Semoga Bermanfaat dan Berkah

Jangan Lupa Belajar Terus

Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga

Post a Comment for "Arus Bolak-balik Berbeda dengan arus searah, maka arus bolak-balik adalah arus yang arahnya "