Sebuah pesawat terbang pada ketinggian rendah dengan kecepatan udara di atas sayap 220 m/s

Sebuah pesawat terbang pada ketinggian rendah dengan kecepatan udara di atas sayap 220 m/s dan di bawah sayap 180 m/s, massa jenis udara 1,2 kg/m³. Ketika pesawat naik ke ketinggian lebih tinggi, tekanan udara berkurang, dan kecepatan aliran udara menjadi 240 m/s di atas sayap dan 200 m/s di bawah Sayap. Jika luas sayap pesawat 6 m² dan massa jenis udara di ketinggian tinggi turun menjadi 1 kg/m³ perubahan gaya angkat pesawat tersebut adalah ….

   A. bertambah 8,33%

   B. bertambah 10%

   C. berkurang 8,33%

   D. berkurang 10%

   E. tetap

Pembahasan:

Diketahui:

Ketinggian rendah:

   v2 = 220 m/s

   v1 = 180 m/s

   ρ = 1,2 kg/m³

   A = 6 m²

Ketinggian tinggi:

   v2 = 240 m/s

   v1 = 200 m/s

   ρ = 1 kg/m³

   A = 6 m²

Ditanya:

   %perubahan gaya angkat = …. ?

Dijawab:

Gaya angkat pada ketinggian rendah:

FA = ½ ρ (v2² – v1²) A

     = ½ × 1,2 (220² – 180²) 6

     = 0,6 (48.400 - 32.400) 6

     = 0,6 (16.000) 6

FA = 57.600 N

Gaya angkat pada ketinggian tinggi:

FB = ½ ρ (v2² – v1²) A

     = ½ × 1 (240² – 200²) 6

     = 0,5 (57.600 – 40.000) 6

     = 0,6 (17.600) 6

FB = 52.800 N

++++++++++++++++++++++++++

Semoga Bermanfaat dan Berkah

Jangan Lupa Belajar Terus

Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga

Share :